*Napak Tilas*~JALAN DAKWAH~

Bismillahirrahmanirrahim

Di tengah malam,mata tak bisa dikompromi walau hanya beberapa jam. Tak terasa shubuh kan hadir. Sang Mega surya kan menyinari bumi, menyapa Alam semesta. Dan akhirnya semuanya bertasbih pada Sang Pencipta dengan DZIKIR PAGI. Perasaan ini gelisah,jujur ku katakan sangat gelisah. Merenungi apa yang telah terjadi hampir 4 tahun,aku telah berada di Jalan ini bersama saudara(i)ku yang lain.

Tak pelak terkadang membuat diri ini menitikkan airmata, dan adakalanya ku sendiri tak bisa menterjemahkan apa arti yang tersirat dari airmata ku ini. Apakah kesedihan ataukah kebahagiaan?

Ya Allah,diri ini merasa belum memberikan yang terbaik dalam perjuangan bersama mereka. Mereka yang tersebar dari sabang sampai merauke. Mereka yang menjadi teman seperjuanganku. Teman senasibku. Teman sejawatku. Dalam perjuangan ini kumengerti arti ukhuwah. Berat rasanya hati ini jika aku harus meninggalkan mereka. Kusadari bahwa ada atau tidaknya seseorang,dakwah akan terus berjalan.

Jika melihat keadaan yang sekarang sungguh tak tega, haruskah meninggalkan mereka saat situasinya seperti ini? Tapi mereka harus tetap menjadi generasi penerus dakwah, karena mereka adalah aktivis kampus. Ketika para 'senior' akan beralih ladang dakwah, dari dakwah kampus menjadi dakwah profesi yang tantangannya lebih 'hebat'. Dakwah profesi akan menjadi pertanyaan akan idealisme kita selama kita tarbiyah. Apakah kita bertahan atau akhirnya 'jatuh' dan berbaur?? Wallahu Alam..

Hingga aku membaca sebuah artikel, sebenarnya judulnya adalah "Surat Cinta Untukku", artikel ini dibuat untuk seorang akhwat yang telah melumpuhkan hatinya. Tapi aku hanya ingin mengutip sebaris kalimat yang bisa menjadi gambaran atas kondisi aku sekarang,"Memintalah kepadaNya agar iman yang tipis ini mampu bertahan..."

Subhanallah,sungguh sebaris kalimat yang menjadi renungan untuk diri pribadi. Karena aku hanyalah seorang yang biasa, aku hanyalah seorang abid, aku hanyalah hamba yang dhaif yang sangat bergantung padaNya, jika iman terkadang naik dan turun. Maka berharap dan berdoa tidak akan 'jatuh' akhirnya menjadi salah seorang dari kaum 'hedonis' karena melihat dunia yang sangad modern hingga mengikuti hawa nafsu.Astagfirullah.

Perjalananku dari tahun 2006-2010, sangat panjang penuh liku, suka dan duka mewarnai, jengkel,marah,kesal..

2006-2007 KKIA
2007-2008 Humas
2008-2009 Humas
2009-2010 Humas

subhanallah,jujur untuk 2 kepengurusan terakhir yaitu di tahun 08-09, aku sempat menghilang dari peredaran,tidak ada kabar,nomor hape sering berganti, tidak amanah,dan banyak hal buruk yang ku lakukan. Ada rasa takut,marah,kesal sama diri sendiri, naif banget,egois banget. Masa mikir diri sendiri? Terus ummat gmn? Saudara(i) yang lain gimn?. Aku berada dilemma, ya Allah, bener2 pengakuan dosa.
Hingga pd kepngurusan 09-010,aku tidak menyangka bahwa aku masih dipercaya untuk bergabung,berjuang dan berjihad dengan mereka. Akhirnya aku belajar dari kesalahan dikepengurusan sebelumnya untuk bener2 perbaiki niat dan berjuang untuk dakwah.
aku sangat bersyukur bekerjasama dengan saudara(i)ku yang baik, ya Allah..rasa nya pengen nangis..
Aku pribadi pengen minta maaf dan terima kasih buat AIDYL FITRISYAH,NIA NURAENI, HANNA GUSTIN, NESTA ENGGRA, PRAYOGA PUTRA, FAUZAN ALI, RIZQI DANIAR,dan HERI WAHYUDI.

Subhanallah,,sungguh ana merasa beruntung sekali. Ghirah mereka dan semua pengurus yang lainnya. Apalagi saat bertemu di MNTT UMY. Syukran jazakumullah buat semuanya.

Saudara(i), aku selalu teringat kepada kalian, kalian seperti keluarga bagiku, mulai dari aku kenal jalan dakwah ini, dari tahun 2005, masuk kepngurusan dari 2006 hingga masih diamanahkan di humas hingga 3x berturut turut. Subhanallah, abang2,mba2,kakak2,mas2,adik2 quw semua.. Semoga kita semua selalu diberi Hidayah,diberi pemahaman yang baik untuk ilmu hingga menuju dakwah profesi kita,Amiin..Barakallahu..

Banyak sekali kisah yang gak akn pernah aku lupakan..jika mengingatnya ada saja ketawa,kdang2 mpe nangis,,subhanallah...=D.. Perjalanan spiritualku sering mendapat cobaan,, dan akhirnya mempengaruhi perjalanan dakwah..

Kurva iman kita naik dan turun akhirnya mempngaruhi aktivitas qt,,
Semua itu tergantung dari qt sendiri sebnrnya bs mengendalikan hawa nafsu,,aku terkadang berfikir gmn klo udh coAss ya,gmn klo udh jd dokter,, tapi berharap tetap ISTIQOMAH!!! Amiin...

Tapi ada seorang akhwat,,yang jujur beliau yang membuat ana sangad bersyukur punya saudari spt beliau...barakallahu fiik ya ukhti,, beliau kita baru ketemu pas Munas 4 di malang.. Kita akhirnya jadi akrab pas pemilihan tender nasional yaitu IMSF yang dulunya ARTERI.. Alhamdulillah Unsoed dapat tender tersebut, terus aku dan beliua jadi makin akrab waktu rihlah di Kebun Apel,batu malang.
Setelah 2 tahun berjalan ini, ana belum ketemu lagi sama beliau,(ngarep buat ketemu lagi atas izin Allah..=D),, beliau sering sms tausiyah,, beliau masih selalu ingat ana,, ana sangad bersyukur..=(.. My Ukhti,Putri from Unsoed,I LOVE U COZ ALLAH,

Kangen juga sama kakak2,mba2,mas2,abang2...=D... Mba Umi from Uncen pengen ketemuuuu...ka Yanti from Unand pengen ketemuuu..Ka Riana pengen ketemu lagiiii....wah,kalo mw sebutin banyak..hehehe...

BERUKHUWAH MENJAWAB TANTANGAN...
Thats our motto from this dakwah way..^^..
The Dakwah Way is FULDFK = FORUM UKHUWAH LEMBAGA DAKWAH FAKULTAS KEDOKTERAN..
I proud to be A Muslimah and be apart of this dakwah way..ALHAMDULILLAH..!!!

Banyak lagi yg mau diceritaaa....=D....tak tak cukup karakter note nyaaa..

TETAP BERJUANG!!!!!