UANG Rp 50.000,00

Uang sangat berharga di saat-saat tanggal tua udah mulai datang. Ini Kisah aku tentang uang Rp 50.000,00. Dana aku baru ngerasa bersalah dengan nomila tersebut.

Akhir-akhir ini modem aku gak bisa connect, aku fikir mungkin jaringanngya. Jadi, aku tetap berusaha buat “menyambung” dengan internet. Tapi selama 3 hari berturut-turut tapi tetap gak bisa. Ya Udah aku pasrah. Dan akhi baru sadar, saat seseorang bilang sama aku. Mungkin pulsanya habis,kan udah 1 bulan. Aku jelas aja tersadar, wong sekarang udah tanggal 17 Desember, dulu aku pasang modemnya kalau gak salah sih tanggal 16 or 17 November, jadi otomatis pulsanya udah habis donk.

Akhirnya, dia isiin aku pulsa modem via ATM nominalnya Rp 50.000,00. Nah aku cek dengan buka web indosat IM2. Klik Account Balance-nya. Udah terisi Rp 50.000,00. Aku coba connect, tapi tetap gak bisa. Aku gak tahu apa yang salah. Aku terus berjuang buat connect, tapi tetap juga gak bisa. Sedih banget rasanya L

Pengguna Indosat IM2 masih bisa buka situs IM2 walau gak ada pulsa, tapi buat buka situs yang lain. Gak bisa, harus ada pulsanya dulu. Semalam coba buat connect, tapi tetap aja gak bisa. Sampai akhirnya aku ketiduran. Aku sampai merasa bersalah. Aku harus tetap ganti uangnya dia. Bayangkan aja dengan uang Rp 50.000,00 kita bisa “buat” apa saja. Beli makanan bisa, beli pulsa bisa, tabung juga bisa, ect. Banyak deh yang bisa dilakuin dengan uang Rp 50.000,00. Dan aku hamburinnya dalam semalam aja., “penyesalan selalu datang belakangan”. Pepatah yang udah mendunia muncul lagi otak aku. Sampai aku berfikir, aku ini boros banget ya. L

Aku mengambil hikmah dari kejadian ini, bahwa uang kalau dimanfaatkan dengan baik maka akan memperoleh kepuasan yang tak ternilai. Jaga uang. Jangan boros. Aku jadi ingat kata papa, “Anggap uang ini sebagai papa dan mama, jadi kalau mau pakai uang juga ingat-ingat papa dan mama yang lagi kerja, cari uang buat masa depan anak-anaknya.” Sedih banget.

Maafin aku Papa dan Mama, dan untuk DIA Maafin aku ya :(